BERITA

  • KPAI dan WVI Gelar Dialog Politik Ramah Anak di SMAN 3 Surabaya

    KPAI dan WVI Gelar Dialog Politik Ramah Anak di SMAN 3 Surabaya

    Surabaya, 8 Oktober 2024 – Potensi munculnya pelecehan, eksploitasi, dan kekerasan politik, serta perundungan dikhawatirkan bisa menyerang anak sehubungan dengan pemilihan kepala daerah (pilkada) setempat. Anak-anak, terutama mereka yang belum mempunyai hak pilih, berisiko menjadi sasaran kampanye politik yang tidak sehat. Pada saat yang sama, anak-anak yang telah mempunyai hak pilih juga harus diberikan kesempatan untuk berpartisipasi dan mendapatkan pendidikan politik yang sesuai.

    Menyikapi situasi ini, Dewan Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) bekerja sama dengan Wahana Bisi Indonesia (WVI) mengunjungi berbagai sekolah, termasuk Sekolah SMA Negeri 3 Surabaya, untuk menerapkan kebijakan ramah anak .Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberikan pemahaman yang lebih baik kepada anak-anak tentang hak-hak politik mereka dan melindungi mereka dari kemungkinan dampak negatif gerakan politik. Kunjungan dan dialog dilaksanakan pada Selasa, 8 Oktober 2024 pukul WIB hingga pukul 13.00 WIB di aula SMA Negeri 3 Surabaya.

    Dalam kegiatan tersebut, KPAI dan WVI tidak hanya mengedukasi peserta didik SMA Negeri 3 Surabaya tentang pentingnya pendidikan kewarganegaraan bagi anak, namun juga memastikan bahwa anak-anak di SMA Negeri 3 baik-baik saja. Peserta didik SMANegeri 3 Surabaya juga diberikan kesempatan berbagi rasa.

    Acara ini diterima dengan baik oleh pihak sekolah. Sunawan Hadi Santoso, S.Pd., M.Pd., Kepala SMAN 3 Surabaya,  menyampaikan bahwa kegiatan ini sangat penting dalam menanamkan nilai-nilai demokrasi dan keterlibatan politik yang sehat pada Peserta didik.

    “Kami sangat mendukung inisiatif ini dan berharap peserta didik mendapatkan pendidikan kewarganegaraan yang komprehensif dan bermanfaat tanpa ada unsur tekanan atau eksploitasi,” ujar beliau.

KOMENTAR

BERITA LAINNYA

Indeks